LEMBAR KEGIATAN SISWA
Mata Pelajaran : Biologi
Model : Non Eksperimen
Judul : Kelainan dan Penyakit yang Terjadi Pada
Sistem Ekskresi
Kelas : XI/II
I.
Standar
Kompetensi
-
Memahami struktur dan fungsi organ manusia dan
hewan tertentu serta implikasi penyakit yang mungkin terjadi serta implikasinya
pada saling temas
II. Kompetensi Dasar
Menjelaskan kelainan antara struktur, fungsi dan proses kelainan/penyakit
pada sistem ekspresi pada manusia dan hewan.
III. Indikator
·
Menjelaskan penyebab kelainan/penyakit yang
terjadi pada ekskresi
·
Menjelaskan gambar penggunaan teknologi yang
membantu sistem ekskresi
Tujuan:
-
Menyebutkan gangguan pada sistem ekskresi
-
Menyebutkan faktor-faktor yang menyebabkan gagal
ginjal
-
Menjelaskan pengertian cangkok ginjal
-
Menjelaskan pengertian cuci darah
IV. Petunjuk Belajar
-
Pelajarilah LKS ini dan kerjakan tugas-tugas
yang ada
-
Pelajarilah buku rujukan/lakukan telaah
reverensi yang anda miliki
-
Diskusikan dalam kelompok yang terjadi tentang
sistem ekskresi pada manusia, gangguan dan faktor-faktor yang menyebabkan
terjadi gagal ginjal, langkah ginjal dan cuci darah.
INFORMASI:
Alat-alat tubuh yang berfungsi dalam proses ekskresi
termasuk dalam sistem ekspresi. Sisa metabolisme karbohidrat dan lemak
menghasilkan CO2 dan H2O sisa metabolisme protein berupa
ammonia, NH3, Urea, dan asam urat, contoh alt tubuh manusia yang
dapat mengekskresikan siswa metabolisme adalah paru-aru, kulit dan ginjal.
Ginjal yang tidak berfungsi dengan baik menyebabkan
proses ekskresi terganggu karena ginjal merupakan salah satu organ ekskresi.
Ginjal pada manusia dapat mengalami gangguan dan
kelainan karena serangan bakteri, tumor, abnormalitas, bentuk ginjal atau
pembentukan batu ginjal.
Kelainan dan gangguan fungsi ginjal antara lain:
1.
Nefritis: Kerusakan pada bagian glamerulus ginjal
akibat alergi racun kuman disebabkan oleh bakteri Strptalococcus.
2.
Batu ginjal
Batu
ginjal terbentuk karena pengendapan garam kalsium di dalam rongga ginjal, saluran
ginjal atau kantong kemih. Batu ginjal adalah kalsium oksalat, asam urat dan
kristal kalsium fosfat.
3.
Glikosuria: ditemukannya glukosa pada urin. Adanya
glukosa dalam urin menunjukan adanya kerusakan pada tabung ginjal.
Adapun fungsi ginjal sebagai alat pengeluaran utama antara
lain sebagai berikut:
a)
Membuang sisa metabolisme dari tubuh
b)
Mengatur keseimbangan air dan garam di dalam darah
c)
Membuang zat-zat berbahaya bagi tubuh
d)
Mengeluarkan tekanan darah dalam arteri dengan
mengeluarkan kelebihan zat-zat asam atau basa.
Alternatif pengobatan bagi penderita gagal ginjal
kronis dengan pencakokan ginjal baru. Secara teoritis operas cangkok ginjal
cukup sederhana. Ginjal yang rusak diangkat terlebih dahulu kemudian ginjal
donor ditempatkan didalam rongga perut bagian bawah arteri dan vena. Masalah
utama pada pencangkokan ginjal adalah penolakan oleh sistem imun.
V. Langkah Kerja
1.
Lakukan telaah tentang sistem ekskresi.
2.
Diskusikan dengan teman kelompokmu tentang penyakit dan
kelainan yang terjadi pada sistem ekskresi (manusia).
3.
Diskusikan pertanyaan bahan diskusi serta rumuskan
kesimpulannya.
4.
tanyakan pada kelompok lain atau pada guru yang
bersangkutan jika ada yang belum dipahami dengan baik.
VI. Bahan Diskusi
1.
Jelaskan macam-macam kelainan dan gangguan fungsi
ginjal.
2.
Jelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya gagal
ginjal.
3.
Jelaskan pengertian cangkok ginjal dan mengapa keluarga
terdekat lebih diutamakan sebagai donor untuk cangkok ginjal.
4.
Bagaimana pengaruh cuci darah terhadap penderita gagal
ginjal.
Jawaban Diskusi:
Kesimpulan:
No comments:
Post a Comment